"Bukanlah Kewajibanmu (Muhammad) menjadikan mereka mendapat Petunjuk Tetapi Allah lah yang memberi Petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki" (Q.S Al-Baqarah 2: 272)
"Sungguh Engkau (Muhammad) tidak dapat memberikan Petunjuk Kepada orang yang engkau kasihi, tetapi Allah memberi Petunjuk kepada orang-orang yang mau menerima petunjuk" (Q.S Al Qasas: 56)
Dari Ayat diatas, Allah menegaskan Dia lebih mengetahui setiap orang-orang yang bersedia dan pantas menerima Hidayah itu. Diantara mereka ialah orang-orang Ahli Kitab yang pernah dikisahkan peristiwanya pada ayat-ayat yang lalu.
Sebaliknya, orang-orang yang tidak bersedia menerima Hidayah seperti beberapa Kerabat Nabi, Maka Hidayah Tidak Akan diberikan kepada mereka.
Salah satu kerabat Nabi yang dikisahkan dalam Al-Quran ialah Abu Lahab dan Istrinya Ummu Jamil; Wanita yang berkalung Tali Sabut
Dalam Surah Al-Lahab.
Ummu Jamil menjadi pendukung suaminya dalam menentang dakwah Rasulullah SAW, Sehingga Allah SWT Menjadikannya sebagai teman suaminya di Nereka untuk dihukum OlehNya..
Dari Kisah-kisah tersebut, semoga kita memahami bagaimana menjemput Hidayah
Dan berdoa kepada Allah SWT
Agar Hidayah tersebut diberikan kepada kita..